Tuhan Yesus menginginkan agar setiap orang percaya menjadi terang bagi sesamanya lewat pemberian atau perbuatan baik sebab dengan demikian nama Tuhan dipermuliakan. Pemberian atau perbuatan baik kita kepada orang lain mendapat tempat terpenting bagi Tuhan. Kata memberi memiliki arti terus menerus, jika kita mempunyai “Kasih” maka kita tidak akan pernah berhenti memberi. Untuk menjadi orang baik terhadap orang-orang yang hina butuh perjuangan, tetapi Tuhan Yesus sendiri Telah merefleksikan diriNYA kepada mereka, hal ini menunjukkan kepada orang-orang percaya yang sungguh-sungguh datang kepada Tuhan untuk memiliki perhatian yang cukup terhadap sesamanya khususnya bagi mereka yang membutuhkan pertolongan sebab ketika kita diperhadapkan dengan orang yang memerlukan pertolongan disitulah kesempatan untuk menunjukkan Kekristenan kita (Bandingkan Matius 25:35-40). Berbuat baik bukanlah sebuah tindakan yang sederhana karena tubuh kita adalah tubuh dosa, kita perlu rohani yang kuat (Roma 7:18-21), sebab ketika kita menghadapi persoalan dan ingin beruat baik, pikiran kita, akal budi kita dan nurani kita bergelut dalam hati kita tetapi jika kuat kita akan mampu mempraktekkan “Kasih”, Karena kasih bertolak belakang dengan rasa takut (1Yohanes 4:18). Jadilah orang baik dan milikilah kasih yang sejati dan jadilah berkat bagi orang lain sehingga lewat hidupmu nama BAPA disurga dipermuliakan( Matius 5:13-16).
Selasa, 24-12-2024 | |||
GBI Sentral Tomang (CHURCH) | |||
Ibadah Malam Kudus | 17:00 | Gedung Apotik Tomang Lt. 2 | Pdt. Dr. Kiki Sadrach |