Shalom saudara/ i jemaat kesayangan Tuhan ……...
Banyak orang sedang sakit kepala saat ini karena sedang menghadapi keadaan ekonomi yang sangat sulit di hampir semua segment industri di Indonesia. Bagaimana dengan usaha atau pekerjaan saudara? Kalau saudara tidak mengalami kesulitan berarti usaha saudara berada dalam segment industri yang tahan banting walau dunia sedang krisis saat ini. Kalau saudara sedang menghadapi kesulitan berarti usaha dan pekerjaan saudara berada dalam segment industri yang sedang mengalami krisis saat ini. Perlu saudara ketahui saudara sedang tidak sendirian, ada begitu banyak orang sedang menghadapi masalah yang sama, bahkan mungkin ada yang jauh lebih berat saat ini. Bagaimana caranya kita bisa keluar dari keadaan berat saat ini? Hal ini sangat sulit apalagi kita ini cuma sebagai manusia biasa saja, namun jangan lupa kepada pesan yang Alkitab sampaikan. Ada banyak contoh yang alkitab tulis, salah satunya adalah mengenai kisah Ishak di tanah Negeb yang sedang mengalami bencana kelaparan di tahun yang sama Ishak diminta Tuhan menetap di situ saat itu. Alkitab menuliskan bahwa Ishak menetap di Gerar sesuai perintah Tuhan dan ia bekerja disitu sebagai petani. Tenryata Allah memberkati dia dengan berlimpah-limpah sehingga ia menjadi orang yang kaya bahkan sangat kaya (Kej.26:1-14). Tuhan mengijinkan ia menerima berkat jasmani dari usaha tani yang ia kerjakan disitu. Jangan heran, karena Tuhanlah yang mengerjakan itu semua di dalam semua usaha
tani yang ia kerjakan. Kami mencatat beberapa hal mengapa Allah memberkati dia:
1. Ketaatannya kepada firman Tuhan untuk tinggal di tanah itu, tanah perjanjian menjadi salah satu faktor utama berkat Allah turun. Allah suka dengan orang yang taat dan setia kepada-Nya. Banyak orang gagal diberkati karena tidak taat dan tidak setia kepada Allah, malah kesusahan semakin menekan.
2. Ia menabur. Alkitab menuliskan bahwa Ishak mengerjakan bagiannya dengan bekerja sebagai petani dengan menabur. Tentu sebelum menabur ia harus mempersiapkan semuanya dengan baik, lalu mengolah tanahnya, menyiraminya dan merawatnya. Padahal tahun itu bencana yang menimpa masih berdampak. Namun, ia menabur juga.
3. Fokus pada pekerjaan yang menjadi kekuatan talentanya dan yang ia mampu kerjakan saat itu. Jaman ini mungkin berbeda dan kita tinggal di tempat yang berbeda, namun kita bisa fokus pada pekerjaan dan ide-ide yang memungkinkan dikerjakan dan menghasilkan saat ini, sangat luas sekali. Jangan takut kekurangan pekerjaan, banyak usaha bisa dilakukan.
4. Hidup dan berjalan dalam janji Allah. Allah berjanji memberkati Ishak dan ia pegang itu. Iman percaya dari setiap orang percaya akan menghidupkan hal-hal yang mati, hal-hal yang mustahil dan hal-hal yang sebagai manusia kita tidak mampu lakukan, namun Allah mampu melakukannya buat kita.
Haleluya, Tuhan memberkati