Tomas adalah murid Tuhan Yesus yang sangat berpikir dengan logika dan rasional sehingga tidak mudah percaya ketika mendengar berita Tuhan Yesus bangkit dan hidup dari banyak teman-temannya sesama murid dan para wanita juga yang telah melihat Tuhan bangkit dan hidup. Statement yang ia katakan kepada mereka membuktikan ia benar-benar orang yang berpijak pada logika dan rasio “Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya." (Yoh.20:25b). Karakter seperti ini wajar kalau dikatakan oleh orang yang belum percaya dan belum kenal siapa Tuhan, namun kalau Tomas yang mengatakannya menurut saya ini menggambarkan Tomas selama itu belum kenal siapa Tuhan Yesus sebelumnya. Bukankah ia telah ikut Tuhan Yesus selama 3,5 tahun dalam pelayananNya dan begitu dekat dengan Tuhan Yesus. Mengapa Ia tidak percaya apa yang dikatakan teman-temannya itu dan berkata kecuali dapat melihat Tuhan Yesus yang telah bangkit dan hidup itu dengan mata kepalanya sendiri? Prinsip yang berpijak kepada logika dan rasio serta penglihatan seperti ini membuktikan ia tidak hidup berdasarkan iman percaya dan sangat bertentangan dengan prinsip iman orang Kristen.

 

Akhirnya Tuhan Yesus harus datang menjumpai Tomas di depan teman-temannya juga supaya Tomas jangan lagi tidak percaya dan harus menjadi orang yang mengandalkan iman dan jangan mengandalkan logika dan rasio untuk Tuhan dan berkata “Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya." Ini prinsip hidup orang Kristen sejati berdasarkan iman yang benar. Bertolak belakang dengan prinsip logis dan rasional yang dipakai Tomas. Sebelumnya Tomas sadar dan mengerti dan ia berkata kepada Tuhan “ Ya Tuhanku dan Allahku” sebagai pengakuan bahwa ia telah salah berprinsip dan kemudian merubah prinsip hidupnya mulai hari itu. Ia menjadi seorang yang berbuah lebat bagi kerajaan Sorga dengan menjadi martir saksi Tuhan sampai ke India dan mati di sana sebagai seorang martir syahid sejati. Tuhan memberkati saudara semua.