Pesan Gembala

TUJUAN DAN FOKUS HIDUP ADALAH KRISTUS

• Di Posting Oleh : Administrator
• 09-07-2023

Shalom jemaat yang disayangi Bapa Sorgawi,

Kita akui bahwa ada banyak orang yang bertanya baik kepada dirinya sendiri maupun kepada orang lain termasuk kepada kami, mengapa sih kita ada dan dilahirkan? Untuk apa sih kita hidup? Dan ada juga yang menyesali hidupnya dan berkata hidupnya gagal, tidak berguna, sia-sia, percuma hidup, dan sebagainya. Ini semua semakin banyak muncul ketika orang mengalami banyak masalah dan kegagalan dalam hidupnya. Orang-orang seperti ini perlu menerima bimbingan atau konseling dari sahabat-sahabatnya yang tentunya telah dikuatkan dan mengalami jamahan Roh Kudus serta telah mengikuti pelatihan dengan benar seperti Bethel Biblical Counseling Academy (BBCA). Gereja kita juga telah membentuk tim konseling Sentral Counseling Center yang telah mengikuti pembekalan BBCA tersebut.

Kita semua sadar betul bahwa Allah telah membentuk dan mencipta kita supaya kita bisa menjadi anak-anak Allah yang dikasihi-Nya dan diberkati-Nya dengan berkat luar biasa baik di Sorga maupun di dunia bahkan Kristus pun telah diutus Allah untuk kita supaya Ia yang telah mati untuk kita itu menjadi Juruselamat dan Tuhan kita selamanya dan daripada-Nya-lah kita bisa mengenal Allah. Itulah sebabnya kita yang telah menyadari hal ini dapat memiliki tujuan dan fokus hidup untuk Kristus seperti yang dikatakan oleh Paulus dalam Filipi 1:21 “Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. 22 Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.” Jadi, berbahagialah saudara karena jelas sekali Alkitab memberikan ketegasan bahwa tujuan dan hidup kita adalah Kristus, bukan yang lain. Dan kita hidup adalah untuk memberi buah-buah yang berharga dan menyenangkan Dia yaitu: perbuatan baik sesuai firman, buah jiwa-jiwa yang kita bawa kepada Kristus, buah pelayanan untuk mendukung pelayanan kepada jiwa-jiwa termasuk melalui gereja dan penginjilan. Semua orang yang telah memahami prinsip ini dan melakukannya, hidupnya tidak akan pernah kosong dan hampa namun hidupnya penuh dengan sukacita karena ia menghasilkan buah-buah yang menyenangkan hati Tuhan dan menjadi berkat buat orang lain. Selamat berbuah!!! Haleluya!