Dua orang hamba Tuhan, yaitu Paulus dan Silas. Mereka ini taat dan setia kepada Tuhan. Ada 4 alasan yang mengubahkan kita dalam penyembahan yang sejati :
1. Perkataan Kristus harus diam didalam hidup kita. Artinya, perbanyak mendengarkan suara Tuhan lebih dari kita berbicara. Tuhan mau berbicara lewat doa, pujian dan penyembahan yang kita naikan kepada Tuhan. Hendaklah cepat untuk mendengar dari pada berkata-kata (Yakobus 1:19). Fokus hidup hanya kepada Tuhan dan mendengar suara-Nya. Sebab Ia sanggup merubah sikap hati dan menjadikan yang mustahil bagi Nya tiada yang mustahil
2. Bersedia diubahkan, sebelum mengubah orang lain. Dan mengajar orang lain dengan segala hikmat Allah. Orang yang selalu ada di dalam doa, pujian dan Firman Tuhan pasti memiliki tanda kehidupan rohani. Tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain, tetapi menjadi magnet sebagai pemenang jiwa. Semuanya bisa terlihat dari sikap hidup kita yang adalah cerminan hati kita, jika kita diubahkan dan semakin cinta Tuhan maka orang yang melihat kita pun akan berubah. Kita adalah keturunan Ilahi, cerminan wajah Kristus ada pada kita yang sanggup mengajar orang lain untuk diselamatkan
3. Suka memuji nama Tuhan. pujilah Tuhan dengan Mazmur, puji-pujian dan nyanyian rohani dan bernyanyilah dalam roh, artinya terus menjaga api Kemuliaan Tuhan ada pada kita, supaya kuasa gelap dan belenggu dosa terlepas. Sebab Tuhan membutuhkan orang yang dipenuhi dengan kuasa di akhir jaman untuk mematahkan setiap siasat kegelapan, kutuk dan belenggu dosa sehingga lebih banyak lagi jiwa diselamatkan dan dibebaskan.
4. Melakukan pekerjaan Tuhan dengan hati yang tulus. Jangan dengan bersungut- sungut dan terpaksa. Apapun juga yang kamu lakukan dengan perkataan dan perbuatan lakukanlah semuanya untuk Tuhan (Kolose 3:17).
Selasa, 24-12-2024 | |||
GBI Sentral Tomang (CHURCH) | |||
Ibadah Malam Kudus | 17:00 | Gedung Apotik Tomang Lt. 2 | Pdt. Dr. Kiki Sadrach |