Untuk mengerti apa yang dimaksud dengan ucapan "Upahmu akan sangat Besar". Mari kita melihat, Kej. 15:1, ada beberapa kunci di sini, yaitu: Kemudian, Jangan Takut & Akulah Perisaimu. Kita harus memperhatikan setiap kata dari ayat tersebut, yaitu:
1. "Kemudian", apa yang dikatakan ini akan berkaitan dengan kata-kata sebelumnya. Firman Tuhan berkata " pulang dengan membawa jarahan perang". Kej. 14:18-24. Inilah penglihatan yang terjadi kepada Abram. Ketika dia berpengharapan penuh kepada Tuhan maka semua apa yang menjadi visinya diberkati oleh Tuhan.
2. Tuhan adalah Upahnya, dalam terjemahan aslinya adalah "Sakar Harabah Meod", artinya Upahmu sangat besar/banyak. Kejadian. 15:1, kemudian datanglah Firman Tuhan kepada Abram dalam suatu penglihatan:" Abram, Akulah Perisaimu; Akulah Upahmu yang sangat banyak/ besar. Tuhan Yesus sendiriIah upah yang besar itu untuk Abram.
3. Tuhan adalah Tujuan Hidup, Maz. 73:26, Gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selamalamanya. Luk. 9:24-25, Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri? Manusia tanpa tujuan hidup kepada Tuhan maka menjadi binasa dan menjadi miliknya Iblis. Seperti kehidupan Ayub yang sangat setia dan saleh di hadapan Allah. Namun kesetiaan Ayub diuji dengan berat masalah hidup, Harta Materi dan Anak diambil semuanya. Namun Ayub datang kepada Tuhan dan berkata" Terpujilah nama Tuhan". Inilah kehidupan Ayub yang sangat setia kepada Tuhan. Percayalah Bahwa Tuhan yang memberi upah yang sangat besar bagi orang yang selalu mengandalkan Dia dengan sungguh dan setia. Allah adalah bagian hidup manusia yang paling penting. Dia adalah harta yang paling berharga. Untuk itu berikanlah yang paling terbaik untuk Tuhan, baik itu di dalam pekerjaan keluarga maupun di dalam pelayanan.
Selasa, 24-12-2024 | |||
GBI Sentral Tomang (CHURCH) | |||
Ibadah Malam Kudus | 17:00 | Gedung Apotik Tomang Lt. 2 | Pdt. Dr. Kiki Sadrach |