Keluarga adalah suatu unit kecil yang Tuhan ciptakan. Dalam Perjanjian Lama seperti Yonadab, setiap orangtua masa kini harus memberi standard terhadap anak-anak mereka (Yeremia 35:1-8, 18-19). Sasaran mereka untuk tetap teroisah dari kejahatan. Dalam Perjanjian Baru, Yesus pun tetap memprioritaskan keluarga. Pelayanan Yesus dimulai dan dikembangkan dari rumah tangga.
Pelayanan yang Yesus lakukan adalah:
1. Pelayanan kesembuhan (Lukas 4:38-40).
Ayat ini mencatat bagaimana ibu mertua Simon Petrus yang demam keras. Akhirnya Perempuan itu sembuh dan melayani. Yesus di dalam kuasa Roh, mempunyai kuasa untuk menyembuhkan siapapun juga. Demikian juga bila ada kerabat atau keluarga kita yang sakit, kita harus berani mendoakan dalam nama Tuhan Yesus. Untuk itu kita perlu penuh Roh Kudus. Rumah tangga atau keluarga dapat menjadi tempat bagi Tuhan untuk menyatakan demonstrasi kuasa kesembuhan.
2. Pelayanan Pelepasan (ayat 41)
Selain kuasa kesembuhan, melalui rumah tangga atau keluarga; Yesus menyatakan kemenangan-Nya atas setan. Sebagai anak Tuhan, kita harus menolong mereka yang terikat, baik pornografi, narkoba, pinjol, judi online dan sebagainya. Untuk itu penting bagi kita untuk hidup kudus di hadapan Tuhan, agar pelayanan kita menjadi maksimal. Alangkah indahnya dan luar biasa jika keluarga kita menjadi sarana Tuhan menyatakan kemenangan atas setan. Setiap anggotanya memiliki kesadaran dan keberanian mempraktekkan kuasa sebagaimana yang dijanjikan dalam Markus 16:17.
3. Pelayanan Penginjilan (ayat 42-44)
Tujuan utama kedatangan Yesus adalah untuk menyatakan Injil Kerajaan Allah. Untuk itulah Dia diutus Bapa-Nya (Lukas 4:18). Sebagai anak-anak Allah, kita juga diutus untuk mengabarkan Injil.
Selasa, 24-12-2024 | |||
GBI Sentral Tomang (CHURCH) | |||
Ibadah Malam Kudus | 17:00 | Gedung Apotik Tomang Lt. 2 | Pdt. Dr. Kiki Sadrach |