Tuhan memerintahkan setiap orang percaya mengerjakan keselamatan dengan takut dan gentar akan Tuhan. Keselamatan yang kita terima harus dilakukan dengan tanggung jawab lewat ketaatan kita kepada Tuhan, untuk melakukan apa yang dikehendaki-Nya. Dengan persyaratan:
1. Meskipun tanpa Pengawasan (12)
Meskipun tanpa pengawasan ketaatan tidak berubah, diawasi atau tidak diawasi kita tetap konsisten melakukan ketaatan. Itulah pertumbuhan rohani sesungguhnya, bukan karena diawasi kita taat, tetapi sekalipun tidak diawasi, itulah ketaatan sejati. Kehidupan sebagai garam dan terang yang menunjukkan integritas kita kepada Tuhan.
2. Bersandar pada kekuatan Tuhan (13)
Kita harus bersandar pada kekuatan Tuhan, jika tidak daginglah yang akan menguasai kita. Tuhan mengerjakan di dalam diri kita kemauan-Nya dan pekerjaan menurut kerelaan untuk membangun ketaatan manusia kepada Tuhan. Jika dengan kekuatan diri sendiri tidak akan mampu
3. Tanpa Persungutan dan Bantahan (14)
Ketaatan dilakukan disertai dengan ucapan syukur, maka semuanya menjadi ringan. Jangan dengan persungutan ataupun bantahan. Kekuatan kita hanya di dalam Kristus, jika ada persungutan iman menjadi lemah ketika diperhadapkan dengan orang dunia yang bengkok hatinya. Tetapi Tuhan mau kita memancarkan cahaya dan menjadi berkat sebagai anak Terang.
Selasa, 24-12-2024 | |||
GBI Sentral Tomang (CHURCH) | |||
Ibadah Malam Kudus | 17:00 | Gedung Apotik Tomang Lt. 2 | Pdt. Dr. Kiki Sadrach |