Kekeristenan bukan hanya sekedar agama, tetapi perilaku karakter dan tindakan yang sama seperti Kristus. ketika seseorang mengaku dan percaya bahwa Yesus adalah Juruselmat dan menerimanya sebagai Tuhan di dalam kehidupan, maka otomatis harus bertumbuh kearah Kristus. Jangan memanfaatkan Yesus untuk kepentingan-kepentingan pribadi:
Bagaimanakah membentuk diri ke arah menjadi seperti Yesus ? Kis 7 :54 – 60
1. Dipenuhi Roh Kudus (54-55)
Mulai dengan bertobat, lahir baru dan terus menerus diperbaharui, berbuah Roh dan terus bertumbuh dalam kebenaran Firman Tuhan, memahami rencana dan kehendak Tuhan dalam hidup, semakin efektif dalam pelayanan, memiliki integritas sebagai anak Allah dan berani bayar harga.
2. Memandang Yesus (56)
Jangan berharap kepada manusia/mengidolakan manusia (bos) karena dapat mengecewakan tetapi Tuhan tidak. Saat Stefanus dianiaya ia tidak memandang kesalahan kepada orang yang menganiayanya, tetapi ia memandang Yesus berdiri di sebelah Allah.
3. Menyerahkan hak hidup kepada Yesus (59)
Hidup ini milik Yesus karena telah ditebus dengan kematian-Nya di atas kayu salib dan setelah menjadi milik Yesus kita relakan hidup kita untuk apapun yang terjadi atas hidup ini.
4. Mampu mengampuni (60)
Jika kita penuh dengan Roh Kudus kita pasti mampu mengampuni, dan kenapa harus 7x70x7, Matius 6:12, 14 -15 artinya tidak terbatas dan harus seperti Yesus yang mengampuni. Kedewasaan tidak diukur dari lamanya, tetapi seberapa jauh kita bertumbuh ke arah Kristus